Minggu, 16 Februari 2014

Mesin : Parallel Twin vs V-twin

di Indonesia mungkin kita cuma terbiasa dengan 3 tipe mesin, yaitu 1 silinder (tidur-rebah-tegak), 2 silinder (pararel-L twin) atau mesin 4 silinder (inline 4) tetapi sebenarnya banyak variasi mesin yang beredar di pasaran,namun tidak dengan V-twins ,boleh dibilang V-twins adalah mesin 2 silindernya-Amerika walaupun sama dua silinder namun paralel dan v-twins mempunyai karakter yang berbeda berikut:

Mesin inline 2 silinder : antara 250 sampai 1000cc
Disebut inline/paralel karena mesin ini memiliki dua piston yang saling berdampingan dan kerjanya sinergis


ini merupakan solusi paling strategis bagi konvigurasi mesin. Karena mesin ini biaya produksinya murah, maintanance rendah namun menawarkan sesuatu yang berbeda dibandingkan mesin 1 silinder. Berbagai tipe motor menggunakan mesin ini. Sebut saja, mesin Ninja 250R, BMW F800GS hingga Norton Commando menggunakan mesin berkonvigurasi ini.

Suaranya seperti kopong tapi khas !
suara Ninja 250, ER6 hingga F800GS suaranya khas, tidak terlalu merdu, tapi tidak memekakan telinga. mesin 2 silinder inline ini amat mudah untuk di oprek dan memiliki central of gravity yang amat baik. Simply motor ini menawarkan solusi yang cerdas !

Keunggulan
Top end power cukup baik
Maintenance rendah
Torsi merata di putaran bawah, tengah, atas
mudah di upgrade
Getaran merata di putaran bawah, tengah dan atas

Kekurangan
suara motor khas ,Dan suaranya lebih halus
jika dilakukan head to head, tidak akan menang dibandingkan konvigurasi mesin lainya yang berkarakter
sering kali dianggap cheap twin engine





Mesin V-TWIN : khas amerika

berbentuk V Twin ini memang khas motor muscle dan cruiser amerika serikat. Khususnya digunakan siapa lagi kalo bukan Harley Davidson dan Victory Motorcycle. mesin ini memiliki bentuk yang khas, berupa huruf V karena jarak antar silinder berukuran sempit (Jika Ducati 90 derajat, Aprilia 60 derajat maka mesin ini lebih sempit lagi)




Mesin twin, suaranya khas  getaranya khas!

mesin V twin khas amerika, memiliki karakteristik unik, yaitu getaran yang tinggi. Bukan karena orang amerika ga bisa bikin mesin yang bener, tapi karena getaran (pergerakan) silinder mesin tersebut terpusat di titik yang berdekatan makanya gerakanya justru menjadi mirip getaran.



singkatnya

INLINE TWIN/PARALLEL TWIN : ada dua piston yang bekerja berdamping gerakanya sama ,sehingga suara mesin yang dihasilkan biasanya lebih halus,namun kurang sekali daram tenaga dan kelajuan
V-TWIN                                 : ada dua piston yang disusun membentuk huruf V bekerjanya bertolak belakang,sehingga memuntahkan getaran yang keras karena gerakanya yang berlawanan, walaupun suaranya kasar namun tenaga yang dihasilkan bisa lebih besar dari iniline twin engine

Tidak ada komentar:

Posting Komentar